WEB BROWSER
Dari Wikipedia bahasa Indonesia,
ensiklopedia bebas
Mozilla Firefox
merupakan jenis peramban ramatraya paling populer
Peramban web, peramban
ramatraya[1] atau (Inggris: web browser) disebut juga penjelajah
web, adalah perangkat
lunak yang berfungsi
menampilkan dan melakukan interaksi dengan dokumen-dokumen yang disediakan oleh
server web . Peramban web yang populer adalah Microsoft Internet
Explorer dan Mozilla
Firefox. Peramban web
adalah jenis perantara pengguna yang paling sering digunakan. Ramat jembar
(wide web) sendiri adalah kumpulan jaringan berisi dokumen dan
tersambung satu dengan yang lain, yang dikenal sebagai Waring Wera Wanua.
Sejarah
singkat
Peramban web pertama pertama bernama
WorldWideWeb
berbasis teks, seperti halnya Lynx yang populer hingga sekarang, karena memang sistem dengan
antarmuka grafis
belum umum digunakan pada saat itu. Baru setelah sistem berbasis grafis mulai
banyak digunakan, seorang mahasiswa bernama Marc Andressen di University of Illinois di Urbana-Champaign,
Amerika Serikat, membuat sebuah penjelajah web berbasis grafis pertama yang
berjalan di atas sistem operasi Windows
dan UNIX
(berbasis Motif).
Peramban web tersebut dinamai Mosaic.
Selanjutnya, setelah lulus dari
universitas, Marc ditawari oleh Jim Clarc, salah seorang petinggi Silicon Graphics Incorporated (SGI), untuk membuat perusahaan dengan nama Mosaic
Communication, yang kemudian berubah menjadi Netscape Communication.
Marc membuat sebuah penjelajah web populer pertama yang digunakan oleh umum,
yang disebut dengan Netscape Navigator. Pada saat pengembangannya, Navigator memiliki nama kode Mozilla.
Navigator merupakan penjelajah web komersial, akan tetapi seiring dengan waktu
akhirnya Navigator pun menjadi dapat diperoleh secara gratis. Sementara itu,
penjelajah web Mosaic yang gratis tidak diteruskan lagi pengembangannya, dan
diserahkan kepada NCSA (National Computing for Supercomputer Application). Karena NCSA tidak memiliki izin untuk mengomersialkan
produk Mosaic, NCSA akhirnya menjual Mosaic kepada Spyglass, yang akhirnya membuat Mosaic
menjadi penjelajah web komersial.
Microsoft, yang terlambat turun di
pasar peramban web, pun membeli lisensi Mosaic dari Spyglass, sehingga pada
akhirnya merilis produk peramban web-nya, yang disebut sebagai Internet Explorer. Dengan dirilisnya Internet Explorer, muncullah perang
besar antara peramban web populer, yakni antara Netscape Navigator, dan
Microsoft Internet Explorer.
Fitur
web dan peramban web
Peramban web bisa dibedakan lewat
fitur-fitur yang mereka dukung. Peramban modern dan halaman web biasanya menggunakan
banyak fitur dan teknik yang tidak ada pada masa-masa awal web. Disebabkan
adanya perang peramban web, fitur-fitur Web dan perambanh web semakin cepat dikembangkan.
Berikut daftar beberapa elemen dan
fitur-fitur tersebut:
- ActiveX
- Autocompletion (Pengisian otomatis) URL dan formulir data
- Bookmark untuk mengikuti lokasi yang sering diakses
- Cascading Style Sheet (CSS)
- Cookie yang membolehkan sebuah website untuk mengetahui seorang pengguna lama
- Web cache - Halaman web "disimpan" dalam memori ketika kita membukanya agar dapat diakses lagi walaupun sedang offline
- Digital certificate (Sertifikat Digital)
- DHTML
- Pemuatan gambar menggunakan format gambar yang sudah terkenal seperti GIF, PNG, JPEG, SVG
- Flash
- Favicon
- Font, ukuran, warna
- Formulir untuk mengirimkan informasi
- Frame dan IFrames
- Gambar
- HTTPS
- Integrasi dengan aplikasi desktop lainnya
- Offline browsing terhadap isi web yang sudah dicache terlebih dahulu
- Java applet
- JavaScript untuk isi yang lebih dinamis
- Pengaturan Download
- Penyaringan iklan (Ad filtering)
- Plug-in
- Sejarah kunjungan ke halaman-halaman web terakhir
- Session management
- Tabbed browsing
- Tabel
- XHTML dan XML
"Small-Screen Rendering"
("penampilan pada Layar-Kecil") dari Opera
adalah suatu cara memformat ulang halaman web
agar dapat masuk ke dalam layar yang kecil, misalnya dalam sebuah ponsel, sekaligus operasi gulung (scroll)
horisontal tidak diperlukan lagi.
Peramban
web menurut pangsa pasar
Negara-negara berdasarkan peramban
web yang terbanyak digunakan pada 2011. Internet Explorer, Mozilla Firefox, Opera, Google Chrome.
Data berikut ini yang diperoleh
onestat.com menunjukkan proporsi panguna yang menggunakan satu dari peramban-peramban
utama. Data tersebut - yang dikumpul pada November 2004 - diperoleh dengan
melihat string agen pengguna 2.000.000 pengguna yang mengunjungi
berbagai situs-situs web yang berbeda di 100 negara. [1]
(Perlu diperhatikan bahwa statistik
ini tidak dapat dijadikan pegangan untuk menunjukkan penggunaan sebenarnya
karena adanya sesuatu yang dinamakan "pembohongan agen pengguna".
Kadang-kadang peramban non-IE dikonfigurasikan untuk "berbohong"
mengenai identifikasi mereka agar dapat mengakses situs-situs web yang akan
memblokir mereka jika hal demikian tidak dilakukan. Oleh karena itu, ada
kemungkinan bahwa Internet Explorer milik Microsoft sebenarnya sedikit kurang
dominan daripada angka-angka yang ditunjukkan di bawah ini)
Browser-browser berbasis Microsoft Internet Explorer: 88.9% (93.9% pada Mei 2004[2])
Versi 7.0 : 1 % dari keseluruhan
Versi 6.0: 80.95% (69.3%) dari keseluruhan
Versi 5.5: 4.18% (12.9%)
Versi 5.0: 3.66% (10.8%)
Browser-browser berbasis Mozilla (termasuk versi-versi terbaru Netscape): 7.35% (2.1%)
Mozilla Firefox 0.10 (Preview 1.0): 2.79%
Mozilla 1.x: 2.77%
Mozilla Firefox 1.0: 1.79%
Opera: 1.33%
Versi 7.x: 1.29% (1.02%)
Safari: 0.91% (0.71%)
Agastya Web Browser: 0.2% (0.1,5%)
Browser-browser berbasis Microsoft Internet Explorer: 88.9% (93.9% pada Mei 2004[2])
Versi 7.0 : 1 % dari keseluruhan
Versi 6.0: 80.95% (69.3%) dari keseluruhan
Versi 5.5: 4.18% (12.9%)
Versi 5.0: 3.66% (10.8%)
Browser-browser berbasis Mozilla (termasuk versi-versi terbaru Netscape): 7.35% (2.1%)
Mozilla Firefox 0.10 (Preview 1.0): 2.79%
Mozilla 1.x: 2.77%
Mozilla Firefox 1.0: 1.79%
Opera: 1.33%
Versi 7.x: 1.29% (1.02%)
Safari: 0.91% (0.71%)
Agastya Web Browser: 0.2% (0.1,5%)
Dominasi Internet Explorer mulai jatuh dengan diperkenalkannya browser Firefox. Sejak statistik di atas dikeluarkan, Mozilla Firefox telah mengambil pangsa pasar dari IE dengan cepat, dengan jumlah penggunanya meningkat hampir dua kali lipat dalam waktu kurang dari 6 bulan. [3]
Statistik penggunaan berbeda banyak
dari suatu situs ke lainnya. Contohnya Opera mempunyai bagian hampir 20% pada
Wikipedia Rusia dan Norwegia.
Catatan
kaki
- ^ Diserap dari istilah bahasa Sunda: ramat + raya (besar) < ramatloka (website) < ramat (web) + loka (situs).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar